Akhir ini arus informasi mengalir sampai tak terbendung, Lakukan di Google Search anti HOAX gunakan untuk …

Apakah berita yang kredibel terlanjur viral bisa saja hoax atau hoaks ?

Sulit dibedakan dengan kasat mata karena yang viral saat ini cenderung hoaks atau hoax (wikipedia)

HOAX

Hoax adalah Berita bohong cenderung beritanya/ konten yang menyesatkan.

Tapi saat kamu browsing di google sudah tersedia cara dengan melakukan

Menelusuri HOAX

Apa saja yang harus di saring dalam sebuah informasi hoax hari ini ;

Perhatikan judul provokatif,

Cermati alamat situs/ website asli

Periksa fakta,

Cek keaslian foto,

Ikut serta group diskusi Anti-hoax,

Aktif menyuarakan Anti Hoax sebagai proaktif dalam internet sehat

UUD ITE HOAX

Hoax menurut para ahli sudah dituangkan dalam peraturan.

Pada dasarnya Pemerintah sudah membuat payung hukum untuk hal ini dengan kutipan ;

Menyebarkan atau memberikan informasi buruk di internet bisa terancaman pidana ;

Pasal 310 dan 311 KUHP dan Undang-Undang ITE.

sebagai masyarakat yang berbangsa dan bermartabat sebaiknya ;

Cek dulu informasi yang ingin disebarkan,

Apa dapat merugikan orang lain, jangan sampai bersinggungan dengan hukum.

Hanya saja, dengan adanya fact-check ini ranking pencarian di halaman Google tak akan terpengaruhi.

Telusuri Google Search anti HOAX gunakan

Untuk Selain itu, karena bersifat menandai, bukan berarti bahwa Google benar-benar menghilangkan berita hoax yang bertebaran di situsnya.

Dalam hal ini kita sebagai pengguna berbagai media harus mewaspadai setiap informasi yang datang dengan cermat .

Apalagi asal share ke berbagai media yang lainnya.

Google pun tidak juga akan selalu menampilkan informasi dari semua situs yang mengklaim sebagai sumber terpercaya, simple yang tersaji ;

“Jika Anda tidak setuju dengan cek fakta, hubungi pemilik situs web yang diterbitkan”.

Hanya penerbit yang secara algoritmik telah ditentukan untuk menjadi sumber otoritatif informasi akan memenuhi syarat untuk inklusi.

Jadi pembaca cerdas harus lebih memfilter informasi dan proaktif dan melaporkan content yang tak sesuai apalagi berbau SARA, Jangan sampai kamu di lebel sebagai propokator .

Menurut The Jakarta Post, sejak tahun 2008 lalu sebanyak 144 orang telah diproses hukum karena akibat Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Di utamakan yang terkait berita palsu dan ujaran kebencian di media sosial.

Laporkan melalui e-mail ke alamat aduankonten@mail.kominfo.go.id

atau

Layanan publik ASE Anti Hoax Search Engine

Review Android ;